#TERAPIQURANTANGERANG
#RUQYAHTANGERANG
[18/6 09:20] Jamaah MTQ:
Assalamu'alaikum warohmatullahi
Wabarakatuh
Ustadz..afwan izin konsul, 
pasca lebaran ini byk sekali masalah yg timbul, sedihnya sy skrng spt berat dlm ibadah tdk spt ramadhan kemarin. 
Saat mudik sy sempat men-TQ family, awalnya dia ragu krn krng yakin gangguannya adalah ulah jin. Beliau tokoh/ustadz dikampungnya.
Saat TQ ternyata jin nya keras bahkan sy merasa ada sesuatu yg menyerang ketubuh sy.
Kenapa ya bisa spt itu..? 
Sy juga sempat melakukan TQ seorang ustadz yg juga peruqyah. Beliau ternyata terkena sihir. 
kenapa peruqyah juga bisa kena sihir..?
Sy juga merasa belenggu jin ditubuh sy masih kuat padahal seblum ramadhan sdh sering TQ. skrng jd ngantukkan bahkan mudah emosi/tersinggung
Apakah semua itu pertanda mereka masih kuat ditubuh sy..?
Mohon pencerahannya.
[18/6 11:10] Djoko Setiawan: 
Wa'alaikumussalam warohmatullahi wabarokaatuh
Setiap manusia pasti diuji oleh Allah siapapun dia, dan ujian itu untuk mengetahui kualitas keimanan kita
Ujian harus dipahami dalam 2 aspek :
1. Cara Allah meningkatkan derajat kita disisinya, sebagaimana para nabi dan salafus sholeh
2. Cara Allah menghapus dosa kita, dengan memberikan ujian tersebut
Tinggal kita mengevaluasi diri, Apakah ujian tersebut krn Allah sedang menguji utk meningkatkan derajat atau sedang menghapus dosa kita.
Keduanya baik adanya utk kita, karena Allah tidak akan dzolim kepada hambaNya, 
dan  setiap musibah atau masalah bisa jadi krn ulah kita sendiri.
Allah berfirman dalam Surat Ar-Rum, Ayat 41 :
ظَهَرَ ٱلۡفَسَادُ فِي ٱلۡبَرِّ وَٱلۡبَحۡرِ بِمَا كَسَبَتۡ أَيۡدِي ٱلنَّاسِ لِيُذِيقَهُم بَعۡضَ ٱلَّذِي عَمِلُواْ لَعَلَّهُمۡ يَرۡجِعُونَ
Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatannya itu, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).
Jadi bisa jadi sakit tsb bentuk kasih sayang ALLah agar kita kembali dekat dg ALLah. IniLah mindset yg hrs dimilki setiap muslim.
Diayat lain ALLah mengatakan :
وَما أَصابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِما كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُوا عَنْ كَثِيرٍ
“Dan segala musibah yang menimpa kalian adalah disebabkan oleh perbuatan tangan kalian. Dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan kalian)” (QS. Asy-Syuuraa: 30).
Lalu agar kita yakin bahwa Allah pasti menolong kita, Allah katakan dlm qur'an bahwa Allah tidak akan menguji hambanya kecuali  pasti sanggup hamba tsb menghadapinya.
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا  
Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai dengan kesanggupannya
dan di surat Al Insyirah ayat 5-6 Allah berkata :
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
Maka sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Silakan Ingat2 lagi materi kajian MTQ  ttg Rumus Menyelesaikan Masalah
1. Ridho
2. Evaluasi Diri
3. Maksimalkan Ikhtiar
4. Sabar
________
Syaithon Allah takdirkan menjadi musuh buat manusia, 
Namanya musuh, pasti mereka akan bekerja keras untuk membelenggu kita shg kalah dan akhirnya ikut langkah/cara hidup mereka.
Musuh yg canggih adalah yang serangannya tidak disadari oleh lawannya, seperti musuh dalam selimut.
Dibuat lawannya tidak sadar dengan pola serangannya, shg tidak merasa sedang diserang, sampai akhirnya terlemahkan dan jadi pengikut syaithon bahkan jadi teman setianya
Itulah kondisi permusuhan kita dengan syaithon di zaman ini. Byk org  justru mengikuti langkah-langkah syaithon dlm menjalani kehidupannya.
Syaithon berhasil membuat kita terlena dan lupa arah tujuan kita dicipatakan Allah, kita jadi jauh dari tuntunan Allah dan RasulNya.
kenapa bisa seperti itu..? krn kita tidak paham pola serangannya, dan kita salah persepsi terhadap syaithon. 
Banyak org berpikir syaithon itu seperti di film, seram, keluar malam hari, ditempat gelap dan mau mencekik kita shg ketika dalam dunia nyata kita tidak melihat seperti itu kita merasa tidak ada syaithon. 
Salah persepsi terhadap syaithon merupakan syubhat pemikiran yg harus diperbaiki/dibersihkan
Kenapa Seorang peruqyah bisa terkena sihir..?
RasuLuLLah pun terkena sihir, jadi sangat mungkin siapapun terkena sihir. Sebagaimana dokter juga bisa sakit.
Kita hanya perlu menjalankan dengan kontinyu Rumus Menyelesaikan Masalah diatas 
Lalu bagaimana kita mengatasi gangguan syaithon..?
Siapapun kita tidak akan lepas dari gangguan syaithon, apalagi jika kita aktif dalam kerja dakwah mengajak manusia utk taubat kembali kejalan Allah, kita pasti di TO (jadi Target Operasi syaithon)
Syaithon akan menggoda kita dari segala arah dan dengan berbagai cara
Solusinya yg terpenting adalah senantiasa memohon perlindungan Allah dan mengIKHLASkan semua aktifitas kita krn Allah serta bersabar dengan semua masalah yg terjadi dan senantiasa berjamaah/berkumpul dg org sholeh.
Dalam tubuh kita sangat mungkin ada belenggu syaithon, dan belenggu syaithon ini bisa menyebabkan penyakit fisik maupun penyakit hati
Dalam prakteknya belenggu jin syaithon dibagi menjadi 3 yaitu Jin Nasab dari ortu/Leluhur, Jin Kasab dari perbuatan kita dan Jin Sihir dari kiriman org yg tidak senang dg kita.
Jin syaithon itu  "penyakit" yg bisa bicara, berfikir, mengintai dan menyusun strategi..  bahkan mereka juga bisa memperparah penyakit di dalam tubuh.
Jin dlm tubuh itu bisa byk jumlahnya dan berlapis-lapis, apalagi jika kita dulunya jauh dari nilai2 Islam, shg sangat dimungkinkan walaupun sdh pernah atau sering di TQ tapi jin masih ada dlm tubuh kita.
Ada 3 syarat agar jin bisa dikeluarkan :
1. Niat & Yakin, mau taubat & dibersihkan.
2. Tidak boleh ada kedzoliman/benteng penghalang dlm dirinya.
3. Penuhi dosisnya, lakukan TQ sesering mungkin dan bantu dg berbekam dan herbal spt minum daun bidara dll.
Ciri jin masih ada ditubuh kita yaitu saat di TQ masih terasa merinding, panas, pusing, kedutan dll.
Semua itu ciri positif, artinya sebagian barier atau benteng penghalangnya sdh lemah shg jin tsb terkena efek bacaan Qur'an.
Yg hrs jadi perhatian adalah ketika kita sering Terapi Qur'an tapi tdk ada sedikitpun reaksi ditubuh kita,  itu bisa jadi krn benteng penghalangnya masih kuat shg butuh keseriusan kita untuk menghancurkannya, dengan cara :
1⃣ Mengingat-ingat & mengistighfari dosa2 masa lalu sejak dari Baligh hingga sekarang
2⃣ Menghilangkan Emosi Negatif dlm tubuh seperti Mudah Marah, Kecewa, Kesal,  Dendam, Sedih, Takut, khawatir, resah/gelisah/galau.
3⃣ Menghilangkan penyakit hati yg ada seperti Ujub/bangga diri, Sombong, egois, Hasad, Riya, Senang dipuji, Bakhil, suka Buruk Sangka, sum'ah dan cinta dunia.
------------------------------------
Agar efektif kita hrs buat daftar/list dosa yg pernah kita lakukan, emosi negatif & penyakit hati yg ada di diri kita (cukup diri kita saja yg tahu)
Jika kita kebingungan atau tidak tahu kekurangannya, tanyakan kpd org terdekat kita :
"APA YG HRS SY PERBAIKI..?" atau "SIFAT NEGATIF APA YG MASIH ADA PADA DIRI SAYA..?"
Pastikan tertulis agar mudah utk terus mengingat dan meng-istighfarinya.
Evaluasi seluruh perjalanan hidup kita selama ini serta orientasi/niatnya.
و من يعش عن ذكر الرحمان نقيّض له شيطانا فهو له قرين
"Barangsiapa yang BERPALING (lalai) dari ajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al-Quran), kami adakan baginya syaithon (yang menyesatkan) maka syaithon itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.." 
(QS.Az-Zukhruf ayat 36)
Makna dari surat Az-zukhruf adalah apabila kita berbuat maksiat sekecil apapun Allah mengizinkan syaithon untuk menyesatkan kita & menjadi teman karib.
Jadi hrs ada kemauan dari kita utk meluruskan pola pikir (TAWAZUN) dan membersihkan (TAZKIYAH) semua polutan  syaithon dlm diri kita, yg bisa jadi sdh menjadi kawan karib kita, shg :
1. Kita merasa berat & malas utk melakukannya (krn syaithon ditubuh kita bekerja keras agar kita jangan mau TAZKIYAH, krn akan merusak semua belenggu yg mereka sdh pasang ditubuh kita, mereka gunakan semua cara agar kita tdk TAZKIYAH dan meninggalkan TQ )
2. Dibuat kita TIDAK YAKIN akan keberadaan "mereka" dlm tubuh kita shg merasa kajian ttg belenggu syaithon itu "lebay" dan  berkata "apa² jin". AstaghfiruLLaah.
Padahal kalo mau dibedah dirinya, byk hal yg hrs diperbaiki & diistighfari.
WASPADALAH...
Segera evaluasi mindset berpikir kita, evaluasi prilaku kita, krn sangat mungkin ada peran² syaithon dlm semua ucapan & tindakan kita.
Waspada juga terhadap nafsu tersembunyi dlm setiap amal kita, krn disitu juga ada peran² mereka.
Sesungguhnya Syaithon bisa membelenggu/mengelincirkan manusia krn ada dosa yg mereka perbuat 
(QS. Ali Imron : 155)
Wallahu 'alam
Semoga Bermanfaat
H. Djoko Setiawan, ST. MM
#AyoTazkiyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.